Saugi Riyandi - Okezone
Logo Bakrie & Brothers
JAKARTA - Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa
(RUPSLB) menyetujui rencana PT Bakrie & Brothers Tbk (BNBR) untuk
melakukan kuasi reorganisasi.
"Direksi optimistis kuasi reorganisasi bakal mendatangkan manfaat baik bagi perseroan dan investor," ujar Direktur Utama BNBR Bobby Gafur Umar usai acara Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB), di Hotel Shangri-La, Jakarta, Kamis (6/10/2011).
Kuasi reorganisasi ini terkait dengan defisitnya anggaran sampai dengan kuartal kedua 2011. Sampai akhir kuartal kedua, perseroan mengalami defisit anggaran sebesar Rp27,7 triliun.
Defisit itu merupakan akumulasi dari kerugian bersih perseroan sebesar Rp16,5 triliun di 2008, Rp1,7 triliun di 2009 dan Rp7,6 triliun di 2010. "Kami mengalami defisit anggaran di kuartal kedua tahun ini. Defisit itu diakumulasikan dari kerugian-kerugian di 2008-2010," ujar Bobby. (wdi)
"Direksi optimistis kuasi reorganisasi bakal mendatangkan manfaat baik bagi perseroan dan investor," ujar Direktur Utama BNBR Bobby Gafur Umar usai acara Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB), di Hotel Shangri-La, Jakarta, Kamis (6/10/2011).
Kuasi reorganisasi ini terkait dengan defisitnya anggaran sampai dengan kuartal kedua 2011. Sampai akhir kuartal kedua, perseroan mengalami defisit anggaran sebesar Rp27,7 triliun.
Defisit itu merupakan akumulasi dari kerugian bersih perseroan sebesar Rp16,5 triliun di 2008, Rp1,7 triliun di 2009 dan Rp7,6 triliun di 2010. "Kami mengalami defisit anggaran di kuartal kedua tahun ini. Defisit itu diakumulasikan dari kerugian-kerugian di 2008-2010," ujar Bobby. (wdi)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar